Samantha Stosur Maju ke Semi Final Turnamen WTA Charleston
Petenis Australia Samantha Stosur maju ke semi final turnamen WTA Charleston setelah menang tiga set Jumat, sehingga memupus harapan bertemunya keluarga Williams pada laga selanjutnya.
Stosur, yang berulang tahun ke-28 Jumat lalu, mengalahkan peringkat ke-87 Venus Williams 6-3, 4-6, 6-3 pada pertandingan perempat final dan selanjutnya maju ke putatan perempat final melawan Serena Silliams.
Stosur, dari Golf Coast, sedang memimpin Galina Voskoboeva 4-2 pada set pertama Kamis ketika turun hujan lebat sehingga pertandingan dihentikan.
Pada lanjutan laga Jumat di lapangan No.2, Stosur mengalahkan Voskoboeva 6-3, 4-6, 6-2 di putaran ketiga. Ia kembali ke lapangan kurang dari dua jam kemudian untuk melawan Venus.
"Saya kira ini bukan akhir dari dunia ketika tampil lagi pagi ini," kata Stosur, "Hari ini amat berbeda karena kondisinya amat bagus. Saya berusaha main dua set, tetapi akhirnya lebih panjang dan saya gembira dapat memenangi pertandingan."
Serena maju ke semi final Jumat, setelah Sabine Lisicki mengalami cedera dan mundur setelah kesakitan mengeluarkan air mata di lapangan, ketika pergelangan kakinya keseleo.
Stosur, yang berulang tahun ke-28 Jumat lalu, mengalahkan peringkat ke-87 Venus Williams 6-3, 4-6, 6-3 pada pertandingan perempat final dan selanjutnya maju ke putatan perempat final melawan Serena Silliams.
Stosur, dari Golf Coast, sedang memimpin Galina Voskoboeva 4-2 pada set pertama Kamis ketika turun hujan lebat sehingga pertandingan dihentikan.
Pada lanjutan laga Jumat di lapangan No.2, Stosur mengalahkan Voskoboeva 6-3, 4-6, 6-2 di putaran ketiga. Ia kembali ke lapangan kurang dari dua jam kemudian untuk melawan Venus.
"Saya kira ini bukan akhir dari dunia ketika tampil lagi pagi ini," kata Stosur, "Hari ini amat berbeda karena kondisinya amat bagus. Saya berusaha main dua set, tetapi akhirnya lebih panjang dan saya gembira dapat memenangi pertandingan."
Serena maju ke semi final Jumat, setelah Sabine Lisicki mengalami cedera dan mundur setelah kesakitan mengeluarkan air mata di lapangan, ketika pergelangan kakinya keseleo.