Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Badai Tropis

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Senin (19/12/2011) pagi, menetapkan, tekanan rendah di Laut Timor tumbuh menjadi bibit siklon atau badai tropis di belahan bumi selatan. Siklon Washi dari perairan Filipina di belahan bumi utara masih terus bergerak ke barat daya menuju Laut China Selatan dan diperkirakan meluruh Selasa siang ini.

"Bali dan Nusa Tenggara menjadi wilayah yang paling terpengaruh ketika bibit siklon tropis di Laut Timor tumbuh menjadi siklon. Wilayah itu akan menerima curah hujan tinggi," kata Kepala Subbidang Siklon Tropis BMKG Fachri Radjab.

Siklon Washi menimbulkan bencana terbesar di Filipina. Informasi dari Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho, hingga kemarin, siklon Washi menewaskan 650 orang, sementara 800 orang hilang. Kerugian lain dialami 135.094 orang. Pelajaran bermanfaat dapat dipetik dari Filipina. Menurut Fachri, siklon Washi tak tergolong kuat, tetapi sangat mematikan sehingga adaptasi dan mitigasi bencana menjadi penting.

Kepala Subbidang Informasi Meteorologi BMKG Hary Tirto Jatmiko mengatakan, siklon Washi memengaruhi potensi hujan di Kalimantan bagian utara dan barat, Sumatera bagian timur, Selat Karimata, dan Sulawesi bagian tengah. Siklon Washi menimbulkan ancaman gelombang laut setinggi 4-6 meter di perairan Kepulauan Anambas, Kepulauan Natuna, perairan Singkawang, dan perairan timur Kepulauan Riau.